Jadi gini ces sebelum kita lanjutin
membahas lebih jauh mengenai apa itu iklan, ada baiknya kalo kita tau terlebih
dahulu asal mula iklan dengan teori-teori yang mendasarinya. Komunikasi Massa,
menghasilkan konsep atau teori-teori
yang menjadikan sebuah iklan menjadi pesan dengan kekuatan untuk meyakinkan
para khalayak, dengan segala rayuan juga tipu daya.
--
Inti dari definisi Komunikasi Massa
yang kami dapat dari berulang kali menterjemahkan buku om Joseph R. Dominick
berjudul "Dynamics of Mass Communication" dan yang jelas buku nya itu
pasti berbahasa inggris. komunikasi massa adalah proses menyampaikan dan
membuat sebuah pesan yang disampaikan suatu organisasi secara luas. Pesan
tersebut disampaikan secara serempak dan tidak dapat dilakukan oleh perorangan,
melainkan harus melalui sebuah lembaga, dan membutuhkan suatu teknologi tertentu,
sehingga komunikasi massa akan banyak dilakukan oleh masyarakat atau pun
lembaga industri.
Komunikasi massa
bisa di katakan proses dimana komunikator* menggunakan media untuk menyebarkan
pesan-pesan secara luas, dan secara terus menerus menciptakan pesan bermakna
yang diharapkan dapat mempengaruhi khalayak-khalayak yang besar dan
berbeda-beda dengan menggunakan berbagai cara. Komunikasi massa berarti proses
umpan balik antara komunikator dengan komunikan*, tapi prosesnya bisa saja
sedikit tertunda karna menggunakan alat media, adanya Noise* yang mengharuskan
komunikator menunggu respon komunikan untuk mencerna pesan yang disampaikan.
--
Ada beberapa channel atau alat yang digunakan dalam komunikasi massa.
Jadi ces gak selamanya penyampaian pesan itu menggunakan alat mekanis,
penggunaan mesin juga di gunakan beberapa institusi untuk menyampaikan pesan,
Contoh : Koran, Tv, Film, Majalah, & Radio.
Komunikasi Massa
sebagai media untuk menyalurkan pesan, tentu memiliki karakteristik yang
membedakannya dengan teori komunikasi lainnya. Ini juga kita ambil dari bukunya
om Joseph R. Dominick terbitan tahun 2009, Komunikasi
Massa terdiri dari 5 karakteristik yaitu :
- Komunikasi
Massa dihasilkan oleh organisasi yang formal ( resmi ) dan kompleks.
- Komunikasi
Massa mempunyai lebih dari satu yang mengontrol apa yang berlebihan di
masyarakat.
- Membutuhkan
banyak uang untuk pengoperasian kegiatannya.
- Berpotensi
memiliki keuntungan.
- Daya saing
yang tinggi.
Komunikasi massa
juga memilik elemen-elemen pendukung di dalamnya, antara lain:
- Komunikator
- Isi
- Audience
- Feedback /
timbal balik
- Gangguan /
noise
- Gatekeeper
- Pengatur
- Filter
*Komunikator:Orang (perorangan, kelompok, organisasi yang mengirimkan berita) yang menyampaikan pesan kepada komunikan
*Komunikan : Penerima pesan dari komunikator
*Noise : Hambatan-hambatan yang mempengaruhi proses komunikasi, sehingga komunikasi berjalan dengan terhambat
Dafpus
Dominick, J. R.( 2009). Dinamic of Mass Communication. hal. 13.
Bitner, J. R.(1977). Mass Communication.edisi ke-6. hal12-14.